Rujak Kilat

Rujak kilat? Iya, bikinnya secepat ⚡cocok buat orang sibuk.


Rujak buah


Rujak is another comfort food of me. Rujak buah, ya. Bukan rujak cingur, bukan pula rujak buah yang pakai petis.

Aku suka banget makan buah karena menyehatkan dan bikin mood baik. Terutama buah yang berair dan berserat tinggi 🍍🥭🍎🍏🥝🥒

Kalau memungkinkan dirujak, ya aku akan bikin rujak.

Tapiiii.. kok males banget sih, nguleg bumbu untuk dibikin sambalnya.

And that's when 'a-ha' moment comes! 💡

Gak perlu bersusah payah menyiapkan sambal ribet. Cukuplah saus rujak kilat a-la aku:

Gula merah atau gula aren, sedikit air, dan irisan cabai rawit (baru tahu beberapa bulan terakhir, kalau di KBBI, yang baku adalah cabai, bukan cabe 🌶)

Rebuslah semuanya di atas api kecil, sampai gula aren/gula merah meleleh.

Jadi deh, sambal darurat buat rujak buah. Dijamin bikin mood baik dan nafsu makan membaik (buat yang sering malas makan karena alasan apapun).

Btw, takaran gula, air, dan cabainya berapa? Suka-suka 😆

Kira-kira idealnya sih, 7 keping gula yang kecil-kecil itu, airnya 200ml. Cabainya juga suka-suka, sesuaikan aja dengan level pedas kalian. Aku sih sedang aja, dengan gula dan air segitu, cabainya 5 biji.

Eh tapi saus rujak yang barusan kubikin, airnya kebanyakan 🤦🏻‍♀️

Oh ya, perlu pakai garam, nggak? Air asam jawa? Optional sih, itu. Suka-suka juga. Kalau malas eh sibuk, nggak pakai juga oke. Gula merah/aren kan sudah ada sedikit rasa asin/gurih alaminya.

Nah, selamat mencoba saus (rujak) kilat a la Lia!


Comments